Coklat, berbulu, buah tetapi bukan buah, apakah itu? Yang jawab kiwi, benar sekali. Artikel hari ini spesial bersama dengan bintang tamu kita, Burung Kiwi. Burung Kiwi adalah satu dari sekian banyak burung yang tidak bisa terbang. Kiwi masuk dalam kategori burung dengan paruh panjang. Ukurannya tidak lebih besar dari seekor ayam biasa. Singkat cerita, mereka lucu dan menggemaskan. Mau kenal lebih lanjut? Yuk kita baca bersama dalam artikel ini.
Karakteristik
Kiwi (apteryx mantelli) seekor unggas asli khas Selandia Baru yang memiliki ukuran badan tidak lebih besar dari seekor ayam biasa, sekitar 1-1,2 kg. Charming Point mereka terletak pada paruh panjang unik dan badannya yang bulat tanpa sayap. Sebenarnya, mereka punya sayap, hanya saja ukurannya tidak sebesar ayam atau burung-burung yang lain. Badannya berwarna coklat, memiliki bulu, dagingnya berwarna merah bukan hijau, lucu, dan matanya berwarna hitam. Burung Kiwi masih memiliki hubungan darah dengan Elephant Bird. Burung Kiwi adalah burung nokturnal yang tinggal di hutan.
Nilai kehebatan Kiwi ada pada telurnya. Telur kiwi dinobatkan sebagai telur terbesar dalam kategori lain, mengapa? Telur burung Onta memiliki berat 2% dari tubuh induknya, tetapi Kiwi memiliki berat 20% dari tubuhnya, dibandingkan lagi dengan manusia yang ukuran berat badan bayinya hanya 5% dari tubuh ibunya. Perjuangan sang ibu Kiwi tidak hanya sampai situ saja. Biasanya 35-40% dari telur adalah kuning telur, tetapi telur Kiwi 65% adalah kuning telur. Apakah kamu bisa memahami kekuatan seorang ibu?
Perilaku
Selanjutnya, Burung Kiwi suka sekali makan serangga terutama ulat dan larva, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk ia memakan crayfish, belut, katak, dan bahkan jamur-jamuran. Bagaimana dengan minumnya? Dia akan membenamkan wajahnya ke kolam air kemudian meminumnya, atau tidak ia bisa mendapatkan air dari beberapa jenis ulat yang ia makan. Keadaan tersebut diakibatkan karena mayoritas Kiwi tinggal di daerah kering, minum cairan dari ulat adalah salah satu adaptasi Kiwi.
Tubuh Kiwi memiliki suhu 39oC – 42oC, di mana suhu itu merupakan suhu yang rendah dibandingkan dengan tubuh unggas yang lain. Suhu tubuh yang menyerupai mamalia membuat kiwi harus memiliki rumah untuk melindungi tubuhnya. Rumah Kiwi terbuat dari jerami atau rumput-rumput kering yang membentuk gua kecil. Di dalam rumahnya, Kiwi biasa tidur sambil berdiri. Kiwi memang sangat menggemaskan.
Sebaran
Burung Kiwi sudah masuk dalam tahap hewan yang dilindungi oleh pemerintah setempat, Selandia Baru. Ada beberapa alasan mengapa mereka bisa masuk hewan dilindungi, yaitu angka kelahiran tinggi tetapi kematian juga tinggi, pemangsa alami, dan yang paling utama adalah manusia. Jika dijelaskan dalam bentuk data 50% telur Kiwi gagal menetas; 90% anak Kiwi yang menetas mati sebelum 6 bulan; 70% anak Kiwi mati dimangsa kucing atau musang; 20% sakit; 10% yang berhasil hidup sampai 6 bulan; kurang dari 5% yang dewasa.
Selanjutnya, pemangsa alami. Jadi selama Kiwi di alam liar mereka adalah mangsa dari keluarga musang dan keluarga kucing. Paling terakhir, penyebab masalah utama dari bintang kita hari ini adalah manusia. Jadi, habitat Kiwi mulai berkurang karena manusia menggunduli hutan dan meratakannya kemudian membangun area peternakan dan pertanian di sana. Selain itu, manusia terkadang memburu mereka dan menjebak mereka sebagai hobi dan makanan.
Ancaman kepunahan
Posisi Kiwi sekarang adalah hewan yang dilindungi. Di alam liar, Kiwi yang telah diteliti hanya 5% dari total per tahun yang mampu hidup dari anak hingga ke dewasa. Di tahun 2019 tercatat ada 68.000 Kiwi yang tersisa dan akan terus turun sebanyak 2% di tiap tahunnya. Pada tahun 1998 ada 12 juta Kiwi di dunia, tetapi kemudian menurun menjadi hanya 100.000 ekor saja. Lalu di tahun 2008 tersisa 70.000 ekor. Tetapi di zaman ini peneliti dan para pejuang perlindungan Kiwi berhasil membangun lebih dari 10 tempat konservasi di Selandia Baru sebagai upaya dukungan pengembang biakan para Kiwi. Kiwi di Selandia Baru sangat dilindungi oleh pemerintah dan mereka mendapat kesempatan menjadi bintang utama Selandia baru aka simbol nasional dari Selandia Baru.
Di Maori, Kiwi dipercaya dalam perlindungan Tane Mahuta, yaitu dewa pelindung pohon. Suku di Maori menggunakan Kiwi sebagai makanan mereka dan bulunya sebagai bagian dari ritual Kahu Kiwi. Di zaman ini, mereka masih menggunakan bulu kiwi sebagai bagian dari ritual hanya saja mereka mengambilnya dari kiwi yang telah mati secara alami. Kiwi bukan lagi bagian dari perburuan suku Maori, Kiwi adalah bagian dari alam yang harus mereka lindungi.
Wah, tidak terasa ya sudah berakhir. Bagaimana kesan kamu terhadap Kiwi ini? Menurutku sendiri, memang terkadang manusia hanya mengambil kesenangan dan membiarkan penderitaan. ‘Apa yang tidak terlihat, bukan berarti tidak ada’, Kiwi adalah sebuah pelajaran untuk kita masing-masing. Betapa susah menjadi yang berkekurangan, tapi jangan fokus di sana saja. Masih ada kelebihan yang kita miliki. Sekian dari penulis, terimakasih.
Penulis : Stella Angela
Daftar literasi
“Kiwi Facts & Characteristics ::” Kiwis for Kiwi, -, www.kiwisforkiwi.org/about-kiwi/kiwi-facts-characteristics. Accessed 4 Mar. 2021.
The Editors of Encyclopaedia Britannica. “Kiwi | Bird.” Encyclopedia Britannica, www.britannica.com/animal/kiwi-bird. Accessed 4 Mar. 2021.
Daftar gambar
Kiwi
https://www.newzealand.com/id/10-best-places-to-see-kiwi-in-new-zealand/
Anatomi Kiwi
https://creation.com/kiwi
Kiwi dan telurnya
http://awesci.com/the-large-egg-of-a-kiwi-bird/
Makanan Kiwi
https://www.kiwisforkiwi.org/about-kiwi/kiwi-facts-characteristics/what-kiwi-eat/
Sarang Kiwi
https://id.pinterest.com/pin/483151866251219299/
Pemangsa Kiwi
https://ptes.org/get-informed/facts-figures/stoat/
Kiwi dalam perlindungan
https://www.reddit.com/r/DidntKnowThatExisted/comments/e4pg65/the_actual_size_of_a_kiwi_bird/
LindungiHutan.com merupakan Platform Crowdfunding Penggalangan Dana Online untuk Konservasi Hutan dan Lingkungan. Kunjungi situs berikut https://lindungihutan.com/kampanyealam untuk melakukan kkegiata dan aksi penghijauan teman-teman di berbagai daerah. Mari kita sama-sama melestarikan lingkungan dan menjaganya.
Yuk bergabung bersama kami sebagai pioneer penghijauan!
Author
