Pantai Karangmalang, Kendal – Kegiatan kampanye alam, “Emphasize The Quality of Industry Through Environment Harmonization”, yang merupakan hasil kerjasama antar LindungiHutan dan Industrial Workshop Committee 2020 telah berhasil direalisasikan pada tanggal 12 Desember 2020 yang lalu tanpa adanya kendala yang berarti. Kegiatan kampanye berupa penanaman di pesisir pantai Karangmalang ini dimulai pada tanggal 14 Oktober 2020 yang sekaligus menjadi awal pembukaan rangkaian kegiatan Industrial Workshop 2020. Dari dimulainya hingga selesainya, kampanye ini berhasil mengumpulkan dan menanam 127 bibit cemara laut. Kegiatan penanaman yang dilakukan di pesisir pantai Karangmalang, Kendal dihadiri oleh tim LindungiHutan dan 9 relawan LindungiHutan Kendal. Semua ini dilakukan sebagai bentuk aksi nyata melindungi lingkungan dan dorongan untuk meningkatkan kesadaran pelestarian lingkungan.
Kerjasama ini dilakukan dilakukan atas kesadaran akan kerusakan lingkungan yang sering terjadi di Indonesia. Akibatnya, ada banyak bencana alam yang dan telah memakan korban, seperti tanah longsor dan banjir. Selain itu, kerusakan lingkungan menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim yang sangat drastis. Inilah yang mendorong LindungiHutan dan Industrial Workshop Committee 2020 untuk mengeluarkan kampanye yang diberi nama “Emphasize The Quality of Industry Through Environment Harmonization”.
Industrial Workshop
Industrial Workshop merupakan event nasional yang diselenggarakan tiap tahunnya oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Industri Universitas Gadjah Mada. Acara ini dilakukan dalam rangka menjadi sarana bagi masyarakat dan pemerhati industri untuk memahami perkembangan dan peluang untuk mewujudkan suatu industri yang tentunya akan mendorong perekonomian Indonesia. Acara ini juga menyediakan pembicara dari berbagai bidang untuk memberikan contoh kasus nyata, pengalaman, dan pemahaman mengenai kondisi industri di Indonesia. Pada tahun ini, Industrial Workshop Committee mengambil tema “Emphasize The Quality of Industry Through Environment Harmonization”. Acara tahun ini diharapkan dapat mendorong masyarakat dan pemerhati industri untuk mengenal dan memahami sustainable industry (industri berkelanjutan) sebagai salah satu bentuk industri yang memperhatikan kondisi lingkungan dan sosial. Selain itu, panitia acara ini mendorong partisipan dan masyarakat untuk berkontribusi dalam kegiatan penghijauan di pantai Karangmalang, Kendal yang mengalami kerusakan yang parah akibat abrasi selama beberapa dekade ini. Bagi pembaca yang tertarik mengenal atau bergabung dalam rangkaian kegiatan acara ini berikutnya dapat melihatnya di akun Instagram @iwugm.
“Emphasize The Quality of Industry Through Environment Harmonization”
Kampanye yang berupa program penanaman bibit pohon cemara laut ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kesadaran pelestarian lingkungan dan aksi nyata penghijauan. Kampanye ini dikemas oleh LindungiHutan dan Industrial Workshop Committee dengan menyisihkan beberapa bagian dari penjualan tiket untuk pembelian benih cemara laut. Dengan demikian, masyarakat dan pemerhati industri dapat berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan. Selain itu, kampanye ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran pelestarian lingkungan dan industri berkelanjutan melalui pengemasan kampanye dan rangkain acara Industrial Workshop yang disebarluaskan melalui jaringan sosial media LindungiHutan dan Industrial Workshop.
Kegiatan penanaman pada akhir kampanye dilaksanakan atas kesadaran mereka terhadap kerusakan lingkungan di pesisir pantai Karangmalang, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Area pesisir pantai ini mengalami abrasi yang cukup parah. Banyak lahan yang kian lama kian hilang dari bumi. Kerusakan ini disebabkan oleh hembusan angin yang kuat dan gelombang air yang tinggi. Hal ini semakin diperparah dengan kurangnya jumlah hutan pesisir atau vegetasi yang dapat mengurangi dan melindungi area tersebut. Hilangnya pantai ini akan sangat disayangkan karena pantai ini memiliki pesona yang sangat menakjubkan. Seperti namanya, pantai ini memiliki gugusan karang yang menakjubkan yang diperindah dengan pasir putih dan laut biru. Keindahan inilah yang menjadikan tempat ini sebagai salah satu lokasi panorama sunset terbaik di Jawa Tengah. Selain itu, pantai ini memiliki salah satu keunikan yang hampir tidak ada di belahan dunia lainnya. Terdapat jenis ketela kisik yang tumbuh bebas di sepanjang pasir pantai Karangmalang.
Dengan adanya ancaman ini, Industrial Workshop Committee bekerjasama dengan LindungiHutan untuk mengajak seluruh kalangan masyarakat Indonesia, terutama pemerhati industri, untuk berkontribusi melestarikan dan melindungi pantai Karangmalang dengan segala keindahannya. Seluruh rangkaian kegiatan ini dilakukan melalui jaringan sosial media keduanya. Pada akhir kampanye, mereka berhasil mengumpulkan 127 bibit cemara laut dengan tinggi 100 cm dan diameter kurang dari 1 cm dalam kondisi yang baik. Kegiatan ini menghabiskan dana sebesar Rp 1.272.000,00.
Kenapa Harus Cemara Laut?
Umumnya, kegiatan penanaman di pesisir pantai menggunakan bibit mangrove, tapi untuk kegiatan kali ini diputuskan untuk menggunakan cemara laut berdasarkan beberapa pertimbangan. Seperti mangrove, cemara laut merupakan salah satu cara yang ramah lingkungan dalam mengatasi dan mencegah kerusakan alam. Cemara laut (Casuarina equisetifolia) merupakan salah satu tanaman multifungsi yang dapat mencegah abrasi, memperbaiki ekosistem, dan meningkatkan nilai sosial-ekonomi.
Keputusan menanam cemara laut dilakukan berdasarkan pertimbangan lokasi dan kebutuhan, Pertama, area pantai Karangmalang merupakan area berpasir yang tidak dapat ditanami mangrove. Jenis tanaman mangrove hanya dapat hidup pada area berlumpur atau pasir berlumpur yang tergenang air. Kedua, cemara laut memiliki kemampuan memperbaiki ekosistem melalui konservasi tanah. Tentunya, ini akan sangat bermanfaat bagi area berpasir seperti pantai Karangmalang. Cemara laut memiliki kemampuan mengikat nitrogen yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman dan memperlebar porositas tanah yang dapat meningkatkan volume air di daratan. Selanjutnya, batang dan akar pohon cemara laut yang kuat dapat menahan tiupan angin yang kuat, gelombang pasang tinggi, dan terpaan pasir. Ketiga faktor lingkungan tersebut dapat perlahan-lahan mengikis lapisan tanah karena itu kemampuan cemara laut sebagai pelindung sangat dibutuhkan untuk pantai ini. Terakhir, cemara laut dapat meningkatkan nilai sosial-ekonomi melalui ekowisata dan olahan kayunya.
Seluruh rangkaian kegiatan kampanye ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pentingnya melestarikan lingkungan dan mendorong masyarakat, terutama pemerhati industri, untuk mengambil aksi nyata melindungi dan melestarikan alam Indonesia demi masa depan. Kampanye ini tidak hanya melakukan hal-hal tersebut, tapi juga mengenalkan masyarakat terhadap industri berkelanjutan yang peduli akan lingkungan dan sosial. Disisi lain, masih banyak hal yang dapat kita lakukan untuk terus melestarikan dan melindungi lingkungan demi keberlangsungan hidup bersama. Jadi, tunggu apa lagi?
Penulis: Jeannette Sharon
Referensi Gambar:
LindungiHutan. (2020a, October 14). [Campaign]. LindungiHutan. https://lindungihutan.com/industrialworkshop2020
LindungiHutan.com merupakan Platform Crowdfunding Penggalangan Dana Online untuk Konservasi Hutan dan Lingkungan. Kunjungi situs berikut https://lindungihutan.com/kampanyealam untuk melakukan kegiatan dan aksi penghijauan teman-teman di berbagai daerah. Mari kita sama-sama melestarikan lingkungan dan menjaganya.
Yuk bergabung bersama kami sebagai pioneer penghijauan!
Your Beloved Author
