Karakteristik Hiu Karpet
Halo, Sobat Alam! Ayo kita kenalan dengan hiu karpet berbintik! Seperti apa sih bentuknya? Lalu keunikan apa aja yang dimilikinya? Nah, di artikel ini kita akan mengenal lebih jauh lagi tentang Fauna ini. Hiu ini memiliki nama ilmiah Hemiscyllium freycineti dan termasuk kedalam golongan hewan bertulang belakang. Dikarenakan bentuknya yang unik, seperti memiliki bintik-bintik dan ukurannya yang kecil, hiu ini terkenal hingga ke mancanegara loh.

Hiu ini memiliki warna kulit coklat dengan pola bintik-bintik berbentuk segi enam yang berwarna coklat gelap hingga kehitaman. Hiu karpet berbintik memiliki 4 sirip yang ada di bagian tubuh sebelah kanan dan kiri, tetapi memiliki bentuk segitiga yang ujungnya tumpul dan juga tebal. Ukuran dari tubuh hiu ini hanya sampai 46cm saja, baik itu jantan maupun betina.
Persebaran Habitat
Hiu karpet berbintik merupakan hewan endemik asli dari Papua, tepatnya kita bisa menemukan hewan ini di Kepulauan Raja Ampat. Perlu Sobat Alam ketahui, bahwa hiu ini mampu hidup di lingkungan yang rendah oksigen, seperti di perairan dangkal dan juga memiliki sedikit air. Selain itu juga, satwa ini dapat menggunakan sirip-siripnya untuk melata di permukaan terumbu karang.

Dikarenakan habitatnya yang berada di perairan dangkal dan dipenuhi oleh terumbu karang dan juga pasir, hiu ini akan berkamuflase dengan lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, kita akan sulit untuk menemukan keberadaan hiu ini. Makanan dari ikan hiu ini adalah ikan-ikan kecil dan juga hewan-hewan kecil seperti cacing dan ubur-ubur.
Sungguh unik kan Sobat Alam!
Ancaman Kepunahan
Sobat Alam, sungguh sangat disayangkan hiu karpet berbintik masuk kedalam kategori near threatened oleh IUCN (International Union for Conservation of Nature). Hal ini karena satwa ini diburu untuk dijadikan hewan peliharaan di aquarium karena harga jualnya yang mahal dan juga keunikannya yang menjadi daya tarik bagi para pembelinya. Selain itu juga, maraknya perburuan ikan menggunakan bom dan dinamit sehingga merusak terumbu karang yang menjadi habitat dari ikan hiu ini. Hiu ini diperkirakan akan punah pada 10 tahun mendatang. Oleh karena itu saat ini ikan hiu ini masuk kedalam satwa yang dilindungi. Bahkan, hiu karpet berbintik sudah masuk ke dalam daftar satwa yang terancam punah oleh WWF (World Wildlife Fund).
Oleh karena itu Sobat Alam, kita sebagai pecinta lingkungan dan satwa-satwa Indonesia harus selalu menjaga dan melindungi mereka agar tidak punah! Jangan sampai generasi-generasi berikutnya tidak dapat melihat keindahan dari satwa-satwa Indonesia, apalagi dengan perkiraan kepunahan hiu karpet berbintik 10 tahun mendatang, kita harus menjaga habitatnya!
Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Penulis: Raihan Nazerra
Dikurasi oleh: Citra Isswandari Putri
Refrensi Literatur:
Gerhat J, Selpandri. 2016. Hiu Karpet Berbintik. Diakses pada 1 April, 2021. Di https://biodiversitywarriors.kehati.or.id/artikel/hiu-karpet-berbintik-2/?lang=en
Nji, Abang. 2019. Hiu Karpett Berbintik, Hewan Endemik Indonesia Yang Terancam Punah. Diakses pada 1 April, 2021. Di https://www.abangnji.com/2019/09/hiu-karpet-berbintik.html
PP, Shabrina. 2019. Hiu Karpett Berbintik, Fauna Raja Ampat yang Terancam Punah. Diakses pada 1 April, 2021. Di https://www.econusa.id/id/ecostory/indonesian-speckled-carpet-shark–endangered-raja-ampat-fauna
LindungiHutan.com merupakan Platform Crowdplanting, penggalangan dana online untuk konservasi hutan dan lingkungan. Kunjungi situs https://lindungihutan.com/kampanyealam untuk mendukung kegiatan dan aksi penghijauan teman-teman di Semarang. Mari bersama melestarikan dan menjaga lingkungan dan alam.
Yuk!, bergabung dan jadi pioneer penghijauan!