
LindungiHutan.com, Semarang. Pekalongan merupakan salah satu kota di pesisir utara Jawa yang terkenal dengan industri batiknya, tetapi banyak yang belum menyadari bahwa Pekalongan juga menjadi salah satu kota yang terdampak abrasi cukup tinggi. Hal tersebut yang membuat Komunitas Relawan GREAT Pekalongan membuat kampanye “Mangrove For Java” melalui website LindungiHutan.
Sekitar 7 kilometer atau 20 menit berkendara dari pusat kota, terdapat Mangrove Park Pekalongan. Tidak banyak yang mengetahui, apalagi jalan kesana cukup sempit dan berliku, padahal disana terdapat Pusat Informasi Mangrove Pekalongan.
Kawasan tersebut menjadi saksi betapa abrasi telah mulai mengikis pesisir Pekalongan sedikit demi sedikit, kenaikan air laut yang disebabkan oleh pemanasan global juga menjadikan daerah tersebut menjadi langganan banjir rob.
“Saat ini GREAT bekerja sama dengan kelompok masyarakat dan dinas terkait yang berada di lokasi pusat penanaman mangrove. GREAT berusaha mengadakan program setiap tahun nya yang di ikuti oleh beberapa relawan internasional dan salah satunya adalah program STOP CLIMATE CHANGE,” kata Mochamad Baihaqi, Area Manager Pekalongan of GREAT Indonesia
“Misi dari program ini adalah menanam pohon sebanyak yang kita bisa dengan target setiap tahunnya adalah 2500-5000 mangroves. Tujuan mengadakan penanaman di lokasi ini adalah karena area yang bisa kita pantau dan melakukan perawatan setiap setelah penanaman di area tersebut yang bekerja sama dengan kelompok masyarakat dan relawan GREAT Pekalongan” lanjutnya.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat, 7 Desember lalu, tertanam 723 bibit mangrove jenis Rhizophora mucronata. Penanaman ini diikuti oleh kurang lebih 55 peserta yang berasal dari berbagai kalangan, meliputi relawan GREAT Pekalongan, siswa SMA 1 Kajen, masyarakat setempat, dan tentunya tim LindungiHutan.
“Saya mewakili LindungiHutan senang sekali bisa ikut serta dalam kegiatan GREAT Pekalongan kali ini, semoga kedepannya kita dapat menjalin kerjasama yang lebih erat lagi dalam berbagai macam kampanye,” kata Ary Wibisono, Head of Aquaculture LindungiHutan.
Baca Lainnya : Welcome! #RawatBumi 2020 : Kolaborasi untuk Ibu Pertiwi
Yuk, Adakan Penghijauan di Daerahmu!
Bersama LindungiHutan, Menghijaukan Indonesia.

Meskipun panas terik dan akses menuju lokasi terbilang cukup menguras tenaga, tetapi peserta penanaman kemarin tetap ceria dong. Harapan semuanya, kegiatan ini akan terus berkelanjutan dan mendapat lebih banyak support dari masyarakat lokal maupun interlokal, amin. (Kika)
Dikurasi oleh: Citra Isswandari Putri
LindungiHutan.com merupakan Platform Crowdfunding Penggalangan Dana Online untuk Konservasi Hutan dan Lingkungan. Kunjungi situs berikut https://lindungihutan.com/kampanyealam untuk mendukung kegiatan dan aksi penghijauan teman-teman di daerahmu. Selain daerahmu, kamu juga bisa membantu menghijaukan daerah lainnya di Indonesia lho!
Yuk jadi pioneer penghijauan di daerah tempat tinggalmu!