Saninten, Bak Rambutan dari Hutan

Karakteristik Saninten 

Gambar 1. Buah Saninten © ksdae.menlhk.go.id
Gambar 1. Buah Saninten © ksdae.menlhk.go.id

Saninten, atau tanaman dengan nama ilmiah Castanopsis argentea merupakan salah satu tumbuhan unik yang berasal dari Indonesia. Salah satu hal yang terkenal dari pohon ini adalah buahnya yang menyerupai rambutan. Pohon ini dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 35 atau 40 meter. Kulit batang pohon ini berwarna hitam dengan permukaan yang tidak rata, kasar, dan pecah-pecah. Panjang batang bebas cabang pada pohon ini bisa mencapai 25 meter dengan diameternya yang dapat melebar hingga 120 cm. Pada batang pohon tanaman ini, terdapat garis empulur yang menonjol keluar sebagai alur-alur yang memanjang. 

Ads

Tanaman yang juga memiliki nama lain Berangan dan Sarangan ini memiliki bentuk daun tunggal yang berseling serta lancip memanjang. Permukaan daun tersebut berlapis lilin dengan warna hijau dan abu-abu keperakan di bagian bawahnya. Jika diamati buahnya, maka kita akan melihat beberapa kemiripan antara saninten dengan rambutan. Meskipun begitu, ia cukup berbeda dari buah yang sering kita jumpai di pasar tersebut. Perbedaannya terletak pada susunan rambut saninten yang lebih keras, lebat, tebal, serta tajam sehingga akan melukai jika disentuh. Isi buah saninten juga memiliki jumlah lebih dari satu dengan variasi warna kuning kecoklatan hingga coklat tua. Saat muda, bagian luar buah saninten akan berwarna hijau dan semakin kecoklatan seiring pertambahan usia.

Buah yang kerap dijuluki sebagai rambutan hutan ini memiliki biji yang terasa gurih ketika dimakan serta bernilai ekonomi yang cukup tinggi ketika diekspor ke luar negeri. Di berbagai negara, saniten cukup digemari hingga dikategorikan menjadi camilan mahal yang lebih dikenal sebagai sweet chestnut.

Keunikan Saninten

Keunikan pada buah saninten juga terletak pada aromanya yang harum, tekstur yang empuk, serta rasanya yang manis gurih. Hal ini menyebabkan buah ini cukup khas dan digemari oleh berbagai kalangan. Sayangnya, tanaman ini umumnya hanya berbuah dua tahun sekali yang menyebabkan tanaman ini memiliki waktu perkembangbiakkan yang relatif lebih lama daripada tumbuhan pada umumnya. Selain itu, sering kali biji tananman ini ditemukan telah dimakan oleh berbagai pemangsa yang juga menggemari buah tersebut, seperti lutung, monyet, musang dan hewan pemakan buah-buahan lainnya. Hal ini juga mempersulit saninten dalam meneruskan keberlangsungan spesiesnya. Dengan beberapa alasan tersebut, Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia atau LIPI akhirnya mengkategorikan saninten sebagai tumbuhan langka.

Kini, pohon ini merupakan salah satu tumbuhan yang dilindungi yang dinyatakan dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor 92 tahun 2018. Meskipun dinyatakan dilindungi, masyarakat tetap diperbolehkan untuk mengonsumsi buah ini dengan secara bertanggung jawab. Hal ini tertuang dalam Peraturan Menteri Kehutanan nomor 35 tahun 2007 yang menyatakan buah saninten termasuk salah satu jenis komoditas hasil hutan bukan kayu yang diperkenankan untuk pemanfaatannya.

Ads
Kapan jaga hutan? Sekarang! Buka lindungihutan.com

Sebaran

Bunga Pohon Saninten © krcibodas.lipi.go.id
Bunga Pohon Saninten © krcibodas.lipi.go.id

Sebagai salah satu tanaman dalam marga Castanopsis dengan 120 jenis yang terdistribusi dari timur laut India ke China bagian barat, Rambutan Hutan atau Castanopsis argentea (Blume) merupakan tumbuhan asli dari Indonesia yang secara umum tumbuh dan menyebar di Sumatera dan Jawa. Habitat utama dari pohon saninten adalah di wilayah perbukitan dan pegunungan dengan ketinggian 150-1750 mdpl. Pohon ini biasa tumbuh di lingkungan yang belum banyak dihuni pemukiman padat penduduk. Salah satu wilayah yang ditumbuhi pohon ini adalah Gunung Gede dan Gunung Halimun yang terletak di Jawa.

Manfaat Saninten

Pohon saninten memiliki berbagai manfaat yang berguna bagi masyarakat serta lingkungan. Ukuran batangnya yang relatif besar dan tinggi seringkali dimanfaatkan untuk diambil kayunya. Biji buah ini juga dapat diolah secara sederhana dengan cara melunakkan durinya melalui perebusan dan pembakaran. Cara lainnya juga dapat digunakan untuk mengambil biji untuk disangrai, yaitu dengan memecahkan cangkang biji dan mengambil bagian dalamnya. Nilai ekonomis dari saninten juga cukup tinggi sehingga jika diolah dengan baik, dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat yang membudidayakannya.

Kesimpulan

Saninten atau yang biasa dijuluki sebagai Rambutan Hutan merupakan salah satu tanaman asli dari Indonesia yang unik dan bernilai ekonomis tinggi. Berbagai bagian dari pohon ini, mulai dari batang hingga biji buahnya, dapat dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan masyarakat. Sayangnya, saniten bukanlah tanaman yang mudah tumbuh dan dibudidayakan, sehingga diperlukan kesadaran kita untuk ikut melindungi dan merawat tanaman ini serta habitat lingkungan yang menjadi tempatnya tumbuh.

 

Penulis: Nur Annisa Kusumawardani

 

Referensi Literatur:

Sam. “Daftar Pohon Langka Di Indonesia.” Ciri-Ciri Pohon, 20 Apr. 2020, www.ciriciripohon.com/2020/04/daftar-pohon-langka-di-indonesia.html.

“Saninten Riwayatmu Kini.” Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, ksdae.menlhk.go.id/info/4674/saninten-riwayatmu-kini.html. Accessed 2 Apr. 2021.

Winami. “Rambutan Hutan, Castanopsis Argentea (Blume) A.DC.” Kebun Raya Cibodas: Konservasi Tumbuhan Dataran Tinggi Basah, 29 June 2019, krcibodas.lipi.go.id/rambutan-hutan-castanopsis-argentea-blume-a-dc.

Yayasan Kanopi Indonesia. “Saniten, Sarangan | Castanopsis Argentea (Bl.) A.DC.” Biodiversity Warriors, 28 June 2015, biodiversitywarriors.kehati.or.id/artikel/saninten-sarangan-castanopsis-argentea-bl-a-dc.

 

Referensi Gambar

  1. https://krcibodas.lipi.go.id/rambutan-hutan-castanopsis-argentea-blume-a-dc/
  2. http://ksdae.menlhk.go.id/info/4674/saninten-riwayatmu-kini.html

 

LindungiHutan.com merupakan Platform Crowdfunding Penggalangan Dana Online uuntu Konservasi Hutan dan Lingkungan. Kunjungi situs berikut https://lindungihutan.com/kampanyealam untuk melakukan kegiatan dan aksi penghijauan teman-teman di berbagai daerah. Mari kita sama-sama melestarikan lingkungan dan menjaganya.

 

Yuk bergabung bersama kami sebagai pioneer penghijauan! 

Your Beloved Author